Liputan6.com, Jakarta- CEO Infront Moto Racing David Luongo selaku penyelenggara MXGP sangat berharap bisa kembali menggelar salah satu seri balapan motocross terbesar di dunia itu di Indonesia. Balapan MXGP di Indonesia hilang sejak tahun 2025.
Indonesia sempat masuk kalender balapan MXGP 2025 yang mana rencananya berlangsung pada 6 Juli 2025 di Sumbawa. Di tengah jalan, MXGP membatalkan Indonesia sebagai salah satu tuan rumah seri balapan dan menggantinya dengan Finlandia.
Penyebab batalnya Sumbawa menggelar MXGP 2025 adalah karena masalah finansial. Tidak ada anggaran untuk membayar biaya komitmen senilai Rp 10 miliar.
Untuk musim 2026, belum ada kepastian Indonesia akan masuk dalam kalender MXGP atau tidak. David Luongo saat ditemui Liputan6.com di sela-sela MXGP Australia 2025 hanya bisa berharap dapat kembali menggelar balapan di Indonesia.
"Kami berharap dapat kembali ke Indonesia karena selama ini balapan yang kami lakukan di Indonesia selalu sukses besar. Di Indonesia, kami juga menggelar balapan di beberapa tempat berbeda seperti Sumbawa, Lombok, Pangkal Pinang sampai Semarang," ujar Luongo.
Indonesia Penting bagi MXGP
MXGP juga menganggap Indonesia sebagai negara yang penting untuk event motocross. Luongo pun sedang berupaya agar Indonesia bisa masuk kalender MXGP lagi.
"Indonesia merupakan negara yang sangat penting bagi motocross. Jadi kami bekerja agar kami bisa kembali ke sana segera di lokasi baru atau mungkin suatu hari nanti kembali ke Lombok karena kami masih percaya Lombok merupakan pusat motorsport di Indonvesia," tegas Luongo.
Darwin Bisa Jadi Alternatif
Balapan MXGP di Indonesia sendiri kembali digelar pada 2017 setelah absen selama 20 tahun. Bahkan pada 2018 sempat ada dua balapan yang digelar. Setelah terhenti Covid-19, MXGP di Indonesia hadir lagi pada 2022 sampai 2024..
Dengan belum pastinya MXGP di Indonesia maka pecinta motocross tanah air kini tinggal memiliki alternatif terdekat menyaksikan balapan di Darwin, Australia.
Lokasi Darwin yang berada di Utara Australia membuatnya tidak terlalu jauh untuk didatangi penggemar MXGP dari Indonesia. Penerbangan ke Darwin dari Bali dapat ditempuh selama dua jam 40 menit. Maskapai berbiaya murah AirAsia menyediakan penerbangan rutin Bali-Darwin.