Liputan6.com, Jakarta Aktor Ibrahim Irsyad kembali menyapa penonton Tanah Air lewat film Dilanjutkan Salah, Disudahi Perih garapan rumah produksi Soex Entertainment bersama dengan Drias Film. Sinema yang disutradarai oleh Benni Setiawan dan Garin Nugroho sebagai penulis naskah ini dijadwalkan tayang pada 25 September 2025 di bioskop Indonesia.
Menjadi film drama komedi pertama bagi Ibrahim Irsyad, ia mengaku mengalami kesulitan dalam proses syuting film ini. Ia mengungkapkan bahwa dirinya harus menahan tawa saat di lokasi syuting dan hal tersebutlah yang menurutnya menjadi salah satu tantangan di proyek kali ini.
“Ini kebetulan film drama komedi pertama aku. Karena semuanya diberikan ruang yang lebih luas, sedangkan aku terbatas, jadi aku harus nahan ketawa, sih, sebenernya. Kalau di set itu susah banget,” ungkapnya pada saat jumpa pers di kawasan Jakarta Selatan, Rabu (17/9/2025).
“Jadi emang harus belajar untuk tahan ketawa, sih, saat lagi mau take. Itu yang paling berat sebenernya,” tambahnya.
Dikenal di jagat perfilman sebagai aktris, kali ini Dian Sastrowardoyo meramaikan jagat perfilman sebagai produser. Film yang akan diproduseri Dian bergenre drama komedi berjudul Guru-guru Gokil.
Menyukai Karakter yang Diperankan
Sosok kelahiran tahun 1993 tersebut berperan sebagai Zainun yang digambarkan memiliki sifat yang kerap dikenal sebagai pria green flag. Ibrahim Irsyad membeberkan bahwa dirinya cukup menyukai karakter yang ia mainkan.
“Sebenernya yang aku suka dari karakter Zainun ini adalah dia sosok yang bisa dibilang jadi warna baru lah,” ujarnya.
“Karena di balik kerumitan dan ribetnya hubungan Darian sama Alfa, ada sosok Zainun yang bener-bener bisa mencairkan, eh bukan mencairkan, mendinginkan lah. Kayak mau memberikan warna lah di kehidupan si Alfa ini,” kata pria yang kerap disapa Ohim tersebut.
Sempat Bingung dengan Karakternya
Meski Ibrahim Irsyad mengaku menyukai karakter yang ia perankan, namun ternyata ia sempat mengalami kebingungan untuk mengeksplorasi karakter tersebut. Ohim mengatakan bahwa karakter Zainun merupakan seorang konduktor, tokoh yag belum pernah ia mainkan. Hal tersebut membuat dirinya kerap melakukan sharing dengan sang sutradara.
“Untuk karakternya sendiri, awal-awal aku juga bingung sebenernya. Karena, waduh, dia sensitif sekali sama wangi-wangian, dan dia juga konduktor yang belum pernah aku mainkan sebelumnnya,” ucapnya.
“Aku juga banyak sharing sama Pak Benni tentunya, gimana sih karakter yang mau dibuat seperti apa,” tutur suami Salshabila Adriani itu.
Memberikan Pelajaran Baru
Dengan sederet pengalaman yang ia dapat dalam film ini, Ibrahim Irsyad menyatakan bahwa dirinya mendapatkan pelajaran baru melalui karakter di film Dilanjutkan Salah, Disudahi Perih itu sendiri.
“Aku suka sih dengan karakter ini, walaupun memang diberikan batasan untuk bergerak, karena kan yang lain bergeraknya lebih bebas. Sedangkan Zainun sendiri, karakternya tuh, dia tenang, dia kalem, bijaksana, berwibawa, beda lah sama aslinya, ya,” jelasnya.
“Tapi ya happy, sih, bisa dapat karakter baru. Karena bener kata Ibu (Dewi Gita), setiap film itu memberikan pelajaran baru,” Ohim menambahkan.