Artis K-Pop Ikut Gerakan No Music for Genocide demi Mendukung Palestina

17 hours ago 3
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Liputan6.com, Jakarta - Seorang artis Kpop telah bergabung dengan gerakan global "No Music for Genocide." Di tengah gencarnya serangan Israel terhadap warga Palestina, terutama di Jalur Gaza, para seniman dari seluruh dunia bersuara lantang menentang kekejaman tersebut.

Salah satu aksi kolektif yang ramai dibicarakan di dunia maya adalah inisiatif "No Music for Genocide" yang baru diluncurkan, yang telah diikuti lebih dari 400 penyanyi dan seniman di seluruh dunia, rangkum Koreaboo, Sabtu (20/9/2025).

Gerakan ini menyerukan boikot budaya terhadap Israel dengan menghapus musik para penandatangan dari streaming platform Israel sebagai protes atas genosida yang sedang berlangsung di Gaza. Beberapa nama besar yang telah bergabung dalam gerakan ini antara lain band Inggris Massive Attack, band Irlandia Kneecap, band indie Amerika Japanese Breakfast, dan bintang pop Rina Sawayama.

Terungkap pula bahwa seorang artis Kpop juga telah bergabung dalam boikot tersebut: BÉBE YANA. Ia dilaporkan telah memblokir semua musiknya di Israel, menegaskan dukungan untuk Palestina.

Seruan Bebaskan Palestina

Namanya juga muncul di situs web gerakan tersebut. BÉBE YANA, sebelumnya dikenal sebagai Hayana, adalah penyanyi-penulis lagu Australia-Korea Selatan. Ia juga merupakan mantan anggota grup vokal wanita EvoL.

Pada 2017, ia memulai debutnya sebagai solois dengan singel digital pertamanya, "Wish." Setelah hiatus dari tahun 2017 hingga 2021, ia mengubah namanya jadi BÉBE YANA dan melanjutkan karier musiknya. Saat ini, ia bergabung dengan label rekaman dan perusahaan distribusi yang berbasis di Seoul, A Mass Culture.

Berita mengenai bergabungnya BÉBE YANA dalam boikot ini telah membuatnya mendapat pujian besar dari penggemar Kpop. Banyak yang menyerukan artis terkemuka lain di industri ini untuk mengikuti jejaknya.

"BÉBE YANA x NO MUSIC FOR GENOCIDE 💿🚫 TIDAK ADA SENI UNTUK APARTHEID, TIDAK ADA MUSIK UNTUK GENOSIDA. BEBASKAN PALESTINA," bunyi keterangan unggahan Instagram-nya, Kamis, 18 September 2025.

Menekan Label Rekaman Besar

Melansir Anadolu Agency, dalam pernyataan yang dirilis penyelenggara kampanye, boikot tersebut bertujuan menekan label rekaman besar—termasuk Sony, Universal, dan Warner—untuk mengikuti contoh yang mereka berikan setelah invasi Rusia ke Ukraina dengan mengambil langkah serupa terhadap Israel.

"Budaya tidak dapat menghentikan bom sendirian," demikian bunyi pernyataan tersebut. "Namun, hal ini dapat membantu menolak represi politik, mengalihkan opini publik ke arah keadilan, dan menolak pencucian seni, serta normalisasi perusahaan atau negara mana pun yang melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan."

Boikot ini merupakan bagian dari gelombang protes dan aksi budaya, olahraga, dan seni yang lebih luas di seluruh dunia, yang menentang serangan Israel yang berkelanjutan di Gaza.

Suara dari Emmy Awards

Pada Minggu, 14 September 2025, Emmy Awards jadi platform untuk mengutuk genosida di Gaza. Beberapa aktor menggunakan pidato mereka untuk mengekspresikan solidaritas dengan rakyat Palestina, lapor Palestine Chronicle.

Hannah Einbinder, Ruth Negga, Chris Perfetti, dan Aimee Lou Wood menghadiri acara tersebut dengan mengenakan pin merah dari kampanye Artists4Ceasefire. Aktor Spanyol Javier Bardem, yang dinominasikan untuk Aktor Pendukung Terbaik dalam Serial Terbatas atau Antologi atau Film untuk "Monsters: The Lyle and Erik Menendez Story," tampil mengenakan keffiyeh.

Bardem menyoroti janji yang ia tandatangani—bersama lebih dari empat ribu pembuat film—untuk tidak berkolaborasi dengan lembaga-lembaga Israel, kecuali mereka menjauhkan diri dari serangan militer. Ia juga bersumpah "tidak akan pernah bekerja sama" dengan perusahaan produksi mana pun yang gagal mengutuk genosida Israel yang sedang berlangsung di Gaza.

Read Entire Article