Afghanistan tolak ancaman AS terkait Pangkalan Udara Bagram

2 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Kabul (ANTARA) - Pemerintah Afghanistan menolak tegas seruan terbaru Amerika Serikat (AS) untuk merebut kembali Pangkalan Udara Bagram, menegaskan komitmen kuatnya terhadap kedaulatan nasional, dan mendesak Washington untuk menghormati kesepakatan dalam Perjanjian Doha 2020 untuk tidak melakukan campur tangan militer, demikian pernyataan yang dirilis pada Minggu (21/9).

"Sesuai dengan prinsip-prinsip Islam dan berlandaskan pada kebijakan luar negeri yang seimbang serta berorientasi pada ekonomi, Emirat Islam Afghanistan berupaya menjalin hubungan konstruktif dengan semua negara berdasarkan kepentingan bersama dan saling menguntungkan," ujar Hamdullah Fitrat, wakil juru bicara pemerintah Afghanistan, dalam sebuah pernyataan yang diunggah di akun X resminya.

Namun, pernyataan tersebut menyoroti bahwa kemerdekaan dan integritas teritorial Afghanistan tetap menjadi prioritas utama dalam semua hubungan bilateral, terutama dengan AS.

"Perlu diingat bahwa, berdasarkan Perjanjian Doha, AS berjanji 'tidak akan menggunakan atau mengancam dengan kekuatan terhadap integritas teritorial atau kemerdekaan politik Afghanistan, serta tidak akan campur tangan dalam urusan dalam negerinya'."

Presiden AS Donald Trump menjawab pertanyaan wartawan di Gedung Putih di Washington, D.C., Amerika Serikat, Sabtu (20/9/2025). Donald Trump mengancam Afghanistan dengan "hal-hal buruk" jika tidak "mengembalikan Pangkalan Udara Bagram." ANTARA/Xinhua/Hu Yousong/aa.

Pemerintah Afghanistan menyerukan agar Washington menepati komitmen-komitmen tersebut.

Pernyataan itu disampaikan sebagai tanggapan atas pernyataan Presiden AS Donald Trump di London pada Kamis (18/9), saat dia menyatakan niat untuk "merebut kembali" Pangkalan Udara Bagram.

Para pejabat Afghanistan langsung mengecam pernyataan tersebut. Mullah Tajmir Jawad, wakil pertama Direktorat Jenderal Intelijen Afghanistan, menanggapi seruan AS yang akan merebut kembali pangkalan udara strategis itu dengan mengatakan bahwa pemerintah Afghanistan akan mempertahankan sistem yang ada saat ini.

Pangkalan Udara Bagram, yang terletak sekitar 50 kilometer di utara Kabul, menjadi pusat operasi AS dan NATO dalam perang yang berlangsung selama dua dekade.

Pewarta: Xinhua
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article