
SEORANG pria di Delhi, India, hidup selama 26 tahun dengan tutup pulpen plastik yang bersarang di paru-parunya. Pasien berusia 33 tahun tersebut menelan tutup pulpen secara tidak sengaja ketika berusia 7 tahun saat bermain.
Selama bertahun-tahun, pasien tidak mengalami masalah kesehatan serius. Namun, belakangan pasien tersebut datang ke rumah sakit dengan keluhan batuk terus-menerus.
"Pasien laki-laki berusia 33 tahun itu secara tidak sengaja menelan tutup pulpen saat berusia 7 tahun ketika sedang bermain," kata pihak Sir Ganga Ram Hospital, dikutip dari ANI News, Jumat (5/9).
"Sejak saat itu, ia tidak mengalami masalah kesehatan besar hingga baru-baru ini, ketika ia datang ke rumah sakit dengan keluhan batuk terus-menerus dan adanya bercak darah pada dahaknya," sambungnya.
Serangkaian pemeriksaan, termasuk rontgen, menunjukkan adanya benda asing di dalam paru-parunya. Menimbang risiko yang mungkin timbul, tim bedah toraks rumah sakit tersebut memutuskan untuk melakukan operasi pengangkatan.
"Selama operasi, kami terkejut menemukan tutup pulpen yang telah berada di dalam paru-paru pasien selama 26 tahun. Kasus seperti ini sangat jarang terjadi di India," ungkapnya.
Ia menambahkan, benda asing yang menetap di paru-paru dalam jangka waktu lama tanpa menimbulkan komplikasi yang mengancam jiwa merupakan kondisi yang sangat tidak biasa. Meski demikian, situasi tersebut tetap berbahaya karena dapat memicu infeksi, perdarahan, hingga gangguan kesehatan serius lainnya.
Saat ini, pasien dilaporkan dalam kondisi stabil dan pulih dengan baik. Para dokter menekankan pentingnya penanganan cepat setiap kali ada dugaan anak menelan benda asing, agar terhindar dari risiko kesehatan jangka panjang. (H-2)