Tata Kelola Investasi Kuat, RATU Kantongi Peringkat idA dari Pefindo

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Raharja Energi Cepu Tbk (RATU), anak usaha dari PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) yang bergerak di bidang investasi hulu minyak dan gas, memperoleh peringkat idA dengan prospek stabil dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo). Informasi ini telah dipublikasikan secara resmi oleh Pefindo pada 13 Oktober 2025. Peringkat tersebut mencerminkan kepercayaan terhadap profil keuangan RATU yang solid serta kemampuan Perseroan dalam menjaga kinerja dan tata kelola investasi yang kuat di tengah dinamika sektor energi yang terus berkembang.

Direktur Keuangan RATU, Adrian Hartadi, menyampaikan apresiasinya atas hasil pemeringkatan tersebut. Menurutnya peringkat idA dengan prospek stabil dari Pefindo merupakan bentuk pengakuan atas kinerja keuangan, tata kelola investasi, dan strategi bisnis RATU yang konsisten.

"Ke depan, kami berkomitmen untuk terus memperluas portofolio investasi secara selektif dengan prinsip kehati-hatian dan keberlanjutan, agar mampu memberikan nilai tambah jangka panjang bagi pemegang saham dan seluruh pemangku kepentingan," ujar Adrian dalam keterangan resmi, Selasa (14/10/2025).

Menurut hasil evaluasi Pefindo, peringkat tersebut mencerminkan profil kredit yang kuat, pengelolaan investasi yang prudent, serta struktur keuangan yang sehat. Ke depan, potensi peningkatan peringkat tetap terbuka seiring dengan langkah RATU memperkuat kinerja keuangan secara berkelanjutan dan ekspansi portofolio ke proyek-proyek potensial baru.

Meski tergolong perusahaan yang baru mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia pada Januari 2025, RATU berhasil menunjukkan performa yang impresif. Dalam waktu kurang dari satu tahun setelah IPO, saham RATU telah masuk ke dalam MSCI Indonesia Small Cap Index, dan kini memperoleh corporate rating idA dengan prospek stabil dari Pefindo. Pencapaian ini menjadi bukti pengakuan atas kredibilitas dan kinerja Perseroan dalam waktu yang relatif singkat.

Saat ini, RATU memiliki portofolio investasi pada dua blok migas utama, yaitu Blok Jabung dengan participating interest 8% yang dioperasikan oleh PetroChina Jabung Ltd, serta Blok Cepu yang dioperasikan oleh ExxonMobil Cepu Ltd melalui partisipasi tidak langsung. Untuk memperkuat fundamental bisnis dan memperluas portofolio, RATU juga tengah melakukan due diligence terhadap dua blok migas potensial di Pulau Jawa dan Indonesia Timur sebagai bagian dari upaya menciptakan pertumbuhan yang berkelanjutan dengan mitigasi risiko yang disiplin.

Adrian menegaskan peringkat ini sekaligus menegaskan kepercayaan pasar terhadap fondasi keuangan dan tata kelola RATU yang kokoh.

"Dengan fundamental yang kuat dan arah pengembangan yang terukur, Perseroan optimistis dapat terus memperkuat posisinya sebagai bagian penting dari industri energi nasional yang tengah bertransformasi menuju masa depan yang lebih efisien, tangguh, dan berkelanjutan," tegasnya.

(rah/rah)
[Gambas:Video CNBC]