Politisasi TNI-Polri kian Menguat di Satu Tahun Pemerintahan Prabowo

18 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Politisasi TNI-Polri kian Menguat di Satu Tahun Pemerintahan Prabowo Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto (kiri) bersama Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo (kanan) memberikan keterangan pers kepada wartawan(ANTARA FOTO/Riza)

PENGAMAT politik dari Exposit Strategic Arif Sutanto menilai pemerintahan Prabowo Subianto tengah memperkuat pola politisasi TNI dan Polri yang justru berpotensi mempersempit ruang demokrasi.

Menurut Arif, sejak awal pemerintahan, Prabowo tampak mengandalkan dukungan dari jaringan lama di tubuh militer dan kepolisian. Namun, langkah tersebut disebutnya menimbulkan masalah baru karena berpotensi menumbuhkan loyalitas ganda.

"TNI dan Polri masih kuat dengan pengaruh jaringan era Jokowi. Bahkan, sebagian elitenya memiliki loyalitas ganda,” ujarnya dalam diskusi bertajuk 1 Tahun Prabowo-Gibran: Indonesia Emas Atau Cemas? pada Minggu (19/10). 

Arif menilai hal itu akan menyulitkan Prabowo untuk benar-benar mengendalikan institusi keamanan. Selain itu, Arif mengkritik pelibatan aparat dalam urusan non-profesional seperti proyek ketahanan pangan dan penanganan demonstrasi dengan kekerasan.

"Mengandalkan TNI-Polri untuk urusan politik itu jelas tidak profesional," tuturnya.

Arif menilai, langkah tersebut mengulang kesalahan masa lalu dengan menghidupkan kembali pola negara kuat yang justru melemahkan masyarakat sipil. "Kebebasan sipil makin menyempit. Pendekatan negara kuat ini sedang menyempurnakan kerusakan demokrasi yang sudah dimulai di era Jokowi," kata dia. 

Ia menambahkan, penguatan kekuasaan yang bertumpu pada aparat keamanan tanpa reformasi struktural justru akan memperburuk kualitas demokrasi Indonesia. "Konsolidasi kekuasaan yang dilakukan lewat politisasi aparat hanya akan mempercepat dekonsolidasi demokrasi," pungkas Arif. (Mir/M-3)

Read Entire Article