Pagar Nusa Siaga Bela Kiai dan Pesantren Menjelang Hari Santri 2025

23 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

KETUA Umum Pimpinan Pusat Pagar Nusa Muchamad Nabil Haroen menegaskan kesiapsiagaan seluruh pasukan Pagar Nusa untuk menjaga kehormatan kiai dan pesantren. Nabil menyoroti maraknya narasi publik yang menuding pesantren sebagai penghambat kemajuan dan penyebab kemunduran umat. Ia menyebut tudingan itu keliru dan bertentangan dengan fakta sejarah.

“Pesantren justru menjadi pusat lahirnya ulama, pejuang kemerdekaan, pendidik bangsa, dan penjaga akhlak umat. Jika hari ini Islam dikenal sebagai rahmat bagi bangsa Indonesia dan diterima sebagai kekuatan peradaban yang damai dan moderat, maka pesantren adalah pilar utamanya,” kata Nabil dalam Gelar Pasukan dan Latihan Gabungan Pagar Nusa yang digelar menjelang Hari Santri 2025, pada Ahad, 19 Oktober 2025.

Scroll ke bawah untuk melanjutkan membaca

Pagar Nusa merupakan organisasi pencak silat yang didirikan oleh Nahdlatul Ulama (NU) pada tahun 1986. Adapun pernyataan ini berkaitan dengan polemik tayangan stasiun televisi Trans7 atas program Xpose Uncensored yang dinilai telah menghina, melecehkan, dan merendahkan martabat kiai serta pesantren.

Nabil menegaskan sikap tegas santri terhadap serangan terhadap pesantren dan kiai. “Apakah kita marah? Ya, kita marah! Tetapi kemarahan kita bukan dendam. Ini adalah kemarahan santri: kemarahan yang lahir dari cinta kepada kiai, dikendalikan oleh adab, dan diarahkan oleh komando,” kata Nabil di hadapan peserta.

Menurut Nabil, kemarahan santri bukan untuk merusak, melainkan untuk menjaga kehormatan agama dan identitas pesantren. Ia menyerukan seluruh pendekar Pagar Nusa memegang teguh lima prinsip utama dalam menghadapi berbagai tantangan: loyalitas pada komando, menjaga adab dan kedisiplinan, fokus pada pesantren dan kiai, menyampaikan aspirasi secara beradab dan hukum, serta memastikan setiap gerakan membawa rasa aman.

“Kita hanya akan berhenti ketika seluruh serangan terhadap identitas kiai dan pesantren lenyap, dan kehormatan kiai dan pesantren kembali tegak sebagaimana mestinya. Inilah garis perjuangan kita, garis yang tidak bisa ditawar dan tidak akan pernah kita mundurkan,” ujar dia. 

Nabil mengaitkan momentum Hari Santri dengan semangat Resolusi Jihad 22 Oktober 1945 yang dikobarkan para kiai. Menurut dia, saat itu para santri tak hanya mengeluarkan fatwa, tetapi juga turun langsung ke medan perang. “Jika dahulu para santri mengangkat bambu runcing melawan penjajah fisik, maka hari ini Pagar Nusa mengangkat kesiapsiagaan moral dan spiritual untuk menghadapi penjajahan baru, penjajahan terhadap martabat kiai dan pesantren,” tutur dia.

Di akhir amanat, Nabil menyerukan semangat satu barisan di bawah komando. “Pagar Nusa bukan sekadar warisan sejarah, Pagar Nusa adalah sejarah yang siap bergerak!” ujar dia. 

Read Entire Article