Donald Trump Akui Izinkan CIA Operasikan Misi Rahasia di Venezuela

3 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Donald Trump Akui Izinkan CIA Operasikan Misi Rahasia di Venezuela Presiden AS Donald Trump(instagram/@realdonaldtrump)

PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengonfirmasi bahwa ia telah memberikan izin kepada CIA untuk menjalankan operasi rahasia di Venezuela. Pengungkapan ini muncul setelah laporan eksklusif The New York Times yang menyebutkan bahwa strategi Washington ditujukan untuk menggulingkan Presiden Nicolas Maduro.

Selain itu, Trump mengatakan pemerintahannya juga mempertimbangkan opsi serangan darat ke Venezuela. Ketegangan meningkat setelah beberapa serangan AS terhadap kapal-kapal Venezuela di Laut Karibia dalam beberapa pekan terakhir, serta pengerahan pasukan atas perintah presiden. Maduro, dalam tayangan langsung di televisi nasional menyerukan agar eskalasi dihentikan.

"Tidak untuk pergantian rezim yang mengingatkan kita pada perang yang gagal di Afghanistan, Irak, Libya. Tidak untuk kudeta yang dilakukan oleh CIA, Amerika Latin tidak menginginkannya, tidak membutuhkannya dan menolaknya," kata Maduro seperti dikutip dari Al Jazeera.

Sehari berselang, Amerika Serikat kembali mengumumkan serangan laut terhadap sebuah kapal di kawasan Karibia.

"Saya mengizinkan karena dua alasan, sebenarnya. Pertama, mereka (Venezuela) telah mengosongkan penjara mereka ke Amerika Serikat," jawab Trump.

"Dan hal lainnya ialah narkoba. Kami memiliki banyak narkoba yang datang dari Venezuela, dan banyak narkoba Venezuela datang melalui laut, jadi Anda bisa melihatnya, tetapi kami juga akan menghentikannya melalui darat," tambahnya.

Ketika ditanya apakah CIA memiliki wewenang untuk menyingkirkan Maduro, Trump tidak memberikan jawaban langsung.

"Oh, saya tidak ingin menjawab pertanyaan seperti itu. Itu pertanyaan konyol yang diberikan kepada saya, bukan pertanyaan konyol sebenarnya, tetapi akan menjadi pertanyaan konyol untuk saya jawab. Tapi saya pikir Venezuela sedang merasakan tekanan," katanya.

Operasi yang Dilakukan AS

Amerika Serikat telah melakukan enam serangan terhadap kapal di perairan Venezuela, dengan alasan keterlibatan dalam perdagangan narkoba. Serangan-serangan tersebut dilaporkan menyebabkan setidaknya 27 orang tewas. Namun hingga kini, pemerintah AS belum menunjukkan bukti publik bahwa kapal-kapal yang dibom mengangkut narkotika yang ditujukan ke wilayah Amerika Serikat.

Sejumlah ahli hukum mengatakan bahwa operasi maritim terhadap kapal Venezuela kemungkinan melanggar hukum internasional dan bertentangan dengan Konstitusi AS. Langkah-langkah yang diumumkan terkait operasi CIA dan kemungkinan aksi militer darat dinilai akan semakin menguji batas kewenangan presiden di luar yurisdiksi laut.

Salvador Santino Regilme, profesor madya di Universitas Leiden, mengatakan penggunaan kekuatan mematikan di laut harus tetap memenuhi prinsip proporsionalitas dan hak hidup.

"UNCLOS (Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Hukum Laut) dan Konvensi Perdagangan Narkoba PBB 1988 menekankan kerja sama, mekanisme naik kapal, dan persetujuan di laut, bukan penghancuran total. Setiap serangan yang menewaskan tersangka pengedar harus memicu penyelidikan yang cepat, independen dan transparan," ujarnya.

Reaksi Venezuela

Pemerintah Venezuela menuduh Amerika Serikat melanggar hukum internasional dan Piagam PBB. Maduro telah mengumumkan pengerahan milisi yang diklaim berjumlah satu juta orang.  Pada awal September, ia menyatakan negara akan menggerakkan militer, polisi, dan warga sipil di 284 titik garis depan di seluruh negeri.

"Kami siap untuk perang bersenjata, jika perlu," tegas Maduro di Ciudad Caribia. Ia juga menyebut pemerintahnya berdiri di garis depan melawan gerakan ekstremis Nazi.

Maduro bahkan menyebut Venezuela pernah diserang oleh Nazi antara tahun 1942 dan 1944 di Karibia, serta merujuk masa kolonial ketika kekaisaran Inggris mengirim 21 kapal, dan rakyatnya mengalahkan mereka. Seiring dengan ancaman tersebut, Caracas meningkatkan propaganda militernya. Video yang beredar menunjukkan anggota milisi, termasuk lansia, mengikuti latihan bersenjata. (H-4)

Read Entire Article