Rumah Vadel Badjideh yang terletak di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, dipastikan adalah rumah milik keluarganya. Rumah tersebut dibeli oleh keluarga Vadel Badjideh dan mereka sudah tinggal lebih dari 10 tahun di situ.
"Iya, itu rumah keluarganya. Rumah milik, ya. Dulu dia beli di situ, ya. Termasuk lama kok tinggal di sini, bukan baru-baru ini. Sekitar 10 tahun lebih, sudah tinggal di sini," kata Ketua RT 08 RW 02 yang enggan disebut namanya saat ditemui kumparan, Jumat (20/9) sore.
Ketua RT telah menerima informasi mengenai konflik antara Vadel Badjideh dan keluarga Nikita Mirzani. Namun, dia membantah kabar bahwa rumah Vadel dijaga oleh sekelompok orang setelah permasalahan ini viral.
"Kita memang ada sekuriti, tapi keliling. Kalau malam, memang benar, sekuriti keliling," ujar Ketua RT.
Tepat di dua rumah ke arah kanan dari rumah Vadel, sedang ada kedukaan. Tetangga Vadel baru meninggal dunia dua hari lalu, sehinga tenda di depan rumahnya masih berdiri.
"Beberapa malam ini pun kita memang ada kedukaan, dua rumah sebelah Vadel. Jadi memang kalau malam suka banyak yang jaga gitu, ya biasa sambil nunggu jenazah, mereka pada nongkrong gitu lah," ujar Ketua RT.
Ketua RT Kaget Vadel Badjideh Kembali Viral
Ketua RT lingkungan Vadel mengaku sudah mengetahui bahwa Vadel dan Lolly bermasalah dengan Nikita Mirzani. Namun dia tak menyangka beritanya bisa sebesar saat ini.
"Iya, kaget sekarang. Tapi sebenarnya sudah lama kan masalahnya. Tahunya sama Lolly, gitu doang," ujar Ketua RT.
"Saya enggak mengerti benar atau enggak. Saya cuma baca doang. 'Oh, gitu' gitu aja. Kita enggak mengerti secara benar," lanjutnya.
Pada Jumat (20/9) sore, rumah Vadel terlihat sepi. Pagar hitam di depan rumahnya tergembok rapih dari dalam.
Terlihat, rumahnya memang tengah dalam proses pembangunan lantai dua. Beberapa sak semen hanya ditumpuk di bagian teras dan salah satunya dibiarkan terbuka.
Lampu teras sengaja dinyalakan, tanda bahwa memang rumah ini sedang tak ada penghuninya.
Sementara lantai dua rumah Vadel masih tampak bata putih belum dipolesi semen halus. Beberapa bambu penyangga pun masih berjejer rapi.
"Iya lagi dibangun. Tapi kan kalau dibangun enggak harus laporan ke RT. Pokoknya yang lagi dibangun itu, rumahnya dia," ungkap Ketua RT.