Pemuda Cerdas, Sosok Kepercayaan Rasulullah

1 week ago 7
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Salah satu pemuda kepercayaan Nabi Muhammad SAW adalah Zaid bin Tsabit. Nama lengkapnya adalah Zaid bin Tsabit bin Ash Dhahak Al Anshari. Ia berasal dari Bani Najjar yang merupakan keluarga Rasulullah SAW di Madinah. Saat Rasulullah SAW tiba di Madinah, kondisi Zaid kala itu adalah seorang anak yatim. Pada tahun pertama Hijriyah itu, usia Zaid tidak lebih dari 11 tahun. Ia memeluk Islam bersama keluarganya. Rasulullah SAW pun mendoakan keberkahan untuknya.

Sewaktu kecil, Zaid bin Tsabit bersama orang-orang dewasa berangkat menemui Rasulullah SAW untuk turut serta dalam Perang Badar. Tapi, Rasulullah SAW tidak mengizinkannya karena terlalu muda dan badannya pun masih kecil. Tapi, dia tidak menyerah karena ditolak saat perang Badar, saat Rasulullah SAW menyiapkan pasukan perang Uhud, Zaid bin Tsabit kembali mendaftarkan diri. Kali ini ka berangkat bersama rombongan remaja seusianya.

Berharap Rasulullah SAW mengikut sertakan mereka dalam pasukan mujahidin. Dan keluarga mereka lebih-lebih lagi harapannya adalah agar Rasulullah SAW menerima mereka sebagai prajurit. Rasulullah SAW memandangi mereka dengan pandangan terima kasih. Seakan-akan beliau menginginkan mereka untuk izin tidak ikut saja. Satu per satu pemuda-pemuda itu menunjukan keahliannya di hadapan Rasulullah di antaranya adalah Rafi' bin Khadij, Samurah bin Jundab Zaid bin Tsabit, Abdullah bin Umar, dan beberapa pemuda lainnya.

"Mereka mengeluarkan segala kemampuan membujuk rayu Rasulullah SAW. Tak mempan dengan lisan, mereka bujuk dengan air mata. Belum juga berhasil dengan cara menghina itu, mereka unjuk kekuatan dengan menunjukkan otot-otot mereka. Tetapi, usia mereka masih terlalu muda. Dan tubuh mereka masih begitu kecil. Rasulullah SAW menolak mereka secara halus sekaligus menghibur mereka dengan berjanji akan mengajak mereka pada perang selanjutnya" (Lihat buku berjudul Ibrah Kehidupan, penulis Mahsun Djayadi, penerbit UM Surabaya Publishing, halaman 114).

Akhirnya Zaid bin Tsabit bersama anak seusianya baru bisa memulai pengalaman jihad mereka di perang Khandaq, pada tahun 5 H. Zaid bin Tsabit memegang bendera Bank Najjar di perang Tabuk. Awalnya bendera tersebut di pegang Umarah bin Hazm, tapi Rasulullah SAW mengambilnya dan menyerahkannya pada Zaid bin Tsabit. Hal itu lantaran Zaid memiliki hafalan Alquran yang lebih banyak dan lebih baik.

Zaid bin Tsabit memegang terkenal sebagai pemuda yang cerdas dan memiliki keistimewaan di berbagai bidang. Ka seorang penghafal Alquran, juru tulis nabi yang menulis wahyu yang turun kepada Rasulullah. Ia memiliki kualitas ilmu dan hikmah yang mendalam.

Bahkan ia dipilih sebagai ketua tim pembukuan Alquran di zaman Khalifah Abu Bakar Ash Shiddiq dan di zaman Khalifah Utsman bin Affan. Amanah yang besar itu tentu menunjukkan sebesar apa kapasitas dan kedudukan beliau dalam Islam dan sejarah umat Islam.

Read Entire Article